Jumat, 04 Juli 2025

 Kapankah kita wafat ...?

Kita benar-benar tidak tahu, kapan kita wafat dan dimana tempatnya...

Yang kita tahu, kita harus meninggalkan warisan...

Sesegera mungkin...

Yakni warisan kebaikan ...!

Itulah saat kita benar-benar harus meninggalkan dunia dengan segala kenikmatan semu yang ditawarkan...

Ketika kebaikan mampu dirasakan banyak orang... 

Saat itulah sang pelaku akan dikenal dan dikenang...

Karena kebaikan selalu tahu siapa pemilik kebaikan itu...

Minimal Malaikat yang mendampingi kita selalu...

Semoga kita bisa mewariskan kebaikan dan mengajak banyak orang untuk melakukan hal yang sama ...

Jumat, 27 Juni 2025

Sewaktu tidur ...

Adzan berkumandang ...

Segeralah bangun untuk sholat ke Masjid...

Jangan meneruskan tidur, dan jangan istirahat dengan tenang, tapi bangunlah ...

Berlelah-lelahlah sekarang dengan amalan yang baik agar nanti dapat tidur tenang dalam kubur....

Kalau hendak istirahat dengan tenang, istirahatlah di dalam Alam Barzakh, istirahatlah kelak di dalam Surga...

Karena dunia ini bukan tempat beristirahat dengan tenang, tapi untuk istirahat sebentar lalu beribadah mengumpulkan amal kebaikan...

Jangan sampai disebabkan hidup senang di dunia ini, tidur nyaman di kasur empuk dan kamar ber AC, kita tidak dapat tidur dengan tenang dalam kubur, tanpa kasur empuk dan tanpa AC ...

Jumat, 20 Juni 2025

Sehebat apapun Anda dibenci ...
Ingatlah, yang membenci Anda itu hanyalah manusia ...
Lalu mengapa Anda merasa sangat menderita ...?
Sehebat apapun Anda dicintai, dan disanjung ...
Ingatlah, yang mencintai Anda itu juga manusia ...
Lalu mengapa Anda merasa sangat bangga ...?
Sesuatu yang sementara itu janganlah Engkau terlalu baper ...
Namun, yang patut dijaga adalah cinta dan menderita karena Allah ...
Cinta kepada Allah dengan mentaati segala perintah Nya ...
Dan menderita, apabila melakukan Dosa ...

Jumat, 13 Juni 2025

 

Harus diingat, dengan bertambahnya usia kita, maka jatah umur kita berkurang...

Kesempatan kita untuk memperbaiki diri juga semakin berkurang hingga yang ada tinggal kesempatan terakhir...

Orang-orang cerdas akan menggunakan setiap waktu yang tersisa sebagai kesempatan terakhir dalam hidupnya...

Kalau tidak, ia akan menyesal dengan penyesalan yang mendalam...

"Dan pada hari itu neraka Jahannam didatangkan; pada hari itu sadarlah manusia tetapi tidak berguna lagi baginya kesadaran itu. Dia berkata, "Alangkah baiknya sekiranya dahulu aku mengerjakan (kebajikan) untuk hidupku ini” (Qs. 89 ayat 23-24).


Al-Imam Ibnu Al-Jauziy berkata: 

"Seekor kuda balap jika sudah mendekati garis finish ia akan mengerahkan seluruh tenaganya agar meraih kemenangan, maka jangan sampai kita kalah cerdas dengan kuda!

Sesungguhnya amalan itu ditentukan oleh penutupnya, jika pahit dalam permulaan semoga perpisahan nanti bisa berujung manis.


Imam Ibnu Taimiyyah berkata:

"Yang akan diperhitungkan adalah kesempurnaan akhir dari sebuah amal, bukan buruknya permulaan."


Imam Hasan Al-Bashriy berkata: 

"Perbaiki apa yang tersisa padamu niscaya Allah akan mengampuni atas apa yang telah berlalu, maka manfaatkan sebaik-baiknya waktu yang tersisa, kita tidak tahu kapan rahmat Allah (kematian) akan datang menghampiri."


Jumat, 06 Juni 2025

 Jagalah hati dan lidahmu ...

Walaupun seringkali terasa sulit, terutama menjaga hati ...

Sesungguhnya segala yang kita ucapkan dan niatkan akan menjadi cerminan diri Kita dihadapan Allah...

Sekecil apapun kebaikan, baik yang masih dihati ataupun yang sudah diucapkan, pasti akan diberikan balasan oleh Allah...

Begitu juga kejahatan...

Sekecil apapun kejahatan itu, pasti dimintai pertanggungjawaban...

Jumat, 30 Mei 2025

 Seorang Mukmin tidaklah menilai segala sesuatunya dengan uang ataupun materi ...

Mungkin orang lain memandangnya bodoh, karena ketika ditipu masalah uang atau materi, eh, kok diam saja .. 

Mungkin orang lain memandangnya bodoh, karena hasil jerih payahnya, yang mestinya dibayarkan, eh, malah tidak dibayarkan, namun ternyata diam saja ...

Mungkin orang lain memandangnya bodoh, karena uang sumbangan darinya malah disalahgunakan dan dikorupsi ...

Eits jangan salah paham...!

Sebenarnya orang mukmin tadi tidaklah diam saja, ketika ditipu ...

Namun sudah berusaha meminta haknya, namun tidak dengan memaksa...

Sehingga berakhir dengan tidak diberikannya hak itu bahkan malah disalahgunakan...

Mukmin itu menganggap haknya yang tidak dibayarkan secara dzolim itu pasti akan diterimanya di akhirat berlipat ganda ...

Itulah keimanan,  berharap akhirat yang jauh lebih abadi daripada dunia ini, meskipun tidak terlihat dan tidak dirasakannya saat ini...


Jumat, 23 Mei 2025


Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu berkata, 
"Lebih baik aku menggigit bara api hingga dingin daripada aku mengatakan tentang takdir yang Allah telah tentukan, "seandainya itu tidak terjadi". (Az Zuhd no 128 - Imam Abu Dawud)
Allah menentukan segala takdir berdasarkan ilmu dan hikmah...
Sesungguhnya ilmu Allah sempurna dan tidak ada kekurangannya... 
Sedangkan ilmu seseorang hanyalah bagaikan setetes air dibandingkan dengan samudra yang amat luas...
Maka sangat tidak etis bila seorang hamba mengkritik keputusan Allah... 
Bahkan ada yang mengkritik takdir Allah dengan sangat pedas...
Dengan membuat mesin waktu...!
Manusia mengira, bisa menjadi tuhan dengan kembali ke masa lalu untuk memperbaiki keadaan/ menolak takdir...
Menyalahkan takdir Allah...
Subhanallah...
Manusia itu benar² telah meremehkan Allah dan menolak takdir Nya...
Padahal kewajiban seorang hamba adalah sabar dan ridho dalam menghadapi ketentuan-Nya... 
Dan yakin bahwa Allah tidak akan pernah mendzholimi hamba hamba-Nya...
Namun manusialah yang zholim dan merasa hebat...

Jumat, 16 Mei 2025

 Sungguh aneh, ada orang tahu klo kematian itu datangnya tidak permisi, namun ia malah senang², dan ketawa², ke tempat maksiat, yang katanya Surga dunia itu ...


Sungguh aneh, ada orang paham, klo dunia ini pasti akan hancur dan dirinya akan binasa ...

Namun ia malah mencintai dunia melebihi kecintaan kepada Allah dan Rasul-Nya...

Siang malam kerja mencari harta, menumpuk harta sebanyak²nya, mencintai anak dan istri berlebihan...

Bahkan mencintai istri orang lain dan banyak wanita lainnya...


Sungguh aneh, ada orang yang mengerti, bahwa mencintai Allah dan Rasul-Nya itu benar, janji Allah juga benar...

Namun ia malah meninggalkan Masjid, meninggalkan sedekah, dan meninggalkan perbuatan baik lainnya.. 

Padahal Allah telah menjanjikan membalas semua kebaikan hambaNya...


Sungguh aneh,  ada orang yang paham, akan hari pembalasan, dan semuanya akan dipertanggungjawabkan dengan adil kelak ...

Namun ia malah suka bergelimang dosa dan maksiat juga enggan bertaubat....

Berbuat zalim dianggap wajib dan berwibawa dihadapan orang lain ...

Lupa dan malas taubat, hingga ajal menjemput tanpa permisi...

Lalu ...

Jumat, 09 Mei 2025

 Harapan untuk mendapatkan Ridlo Allah, Surga, dijauhkan dari Neraka ataupun mendapatkan ampunan Nya ...

Itulah yang terbersit dalam hati seorang hamba ketika sholat ...

Istiqomah solat, sedekah dan ibadah lainnya...

Putus asa akan Rahmat Allah...

Itu yang terbersit dalam hati seorang hamba ketika meninggalkan sholat, zakat, puasa dan kewajiban lainnya...

Jika seseorang malah optimis masuk Surga ...

Padahal ia meninggalkan sholat, zakat ataupun puasa ...

Maka ia seperti orang yang berangan² kenyang namun hanya melamun namun tidak makan ...

Ingatlah, takdir mu adalah apa² yang biasa kamu usahakan ...

Dan Allah tidak men zholimi hambaNya, yang telah berbuat baik dan menjalankan kewajiban yang dibebankan kepadanya...

Dia Maha Pemurah lagi Maha menerima Amal baik hamba²Nya yang ikhlas...

Jumat, 02 Mei 2025

 Selalu Bersabarlah...

Jika Allah menjawab doamu dengan segera...

Maka, Dia menambah imanmu...

Hingga kamu bersyukur...

Namun jika Allah menundanya... 

Maka, Dia menambah kesabaranmu...

Hingga kamu terus mendekat kepada Nya...

Dan apabila Allah tidak menjawab doamu... 

Niscaya Dia merencanakan sesuatu yang lebih baik untukmu...

Hingga kamu sadar, betapa baiknya Allah, dengan mengganti Doamu, yang belum tentu baik bagimu, doa dan permintaanmu itu...



Jumat, 25 April 2025

 Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain...

Ketika Allah mendatangkan seseorang yang butuh pertolongan, sedangkan kita memang mampu menolongnya...
Maka ketahuilah bahwa saat itu Allah sedang ingin menjadikan kita menjadi manusia terbaik, jika kita mau menolongnya ...
Memberikan pertolongan tidak hanya sekedar kepada manusia saja, namun juga setiap makhluk Allah...
Meskipun hanya untuk memberikan minum bagi seekor anjing yang kehausan...
Dunia adalah ladang, tempat menyebar bibit kebaikan, semampu kita...
Dunia adalah tempat mengerjakan amal sholih...
Di Akhirat InsyaAllah kita panen kebaikan yang kita tanam...
Artinya ganjaran terbaik yang dilipatgandakan oleh Allah itu, InsyaAllah kita dapatkan kelak di Akhirat...

Jumat, 18 April 2025

 Seorang pencuri memasuki rumah Malik bin Dinar rohimahullah, kemudian dia mencari sesuatu yang bisa dia curi, akan tetapi dia tidak mendapatkan apapun...
Akhirnya dia melihat Malik bin Dinar yang sedang sholat...
Ketika Malik telah selesai dari salam dia berkata kepada pencuri tersebut, 
“Kamu mencari harta dunia (ingin mencuri di tempat saya ini), namun kamu tidak mendapatkannya...? 
Apakah kamu sudah memiliki perbekalan akhirat...?”
Akhirnya pencuri tersebut mengikuti nasihat Malik bin Dinar dan duduk sejenak mendengarkan nasihat beliau hingga dia mencucurkan air matanya...
Setelah itu mereka berdua berangkat bersama ke masjid untuk sholat (berjama’ah)...
Setiba di masjid, orang-orang merasa heran melihat keduanya sembari berkata, 
"Seorang alim besar bersama seorang gembong pencuri...? 
Ini tidak masuk akal...!'
Mereka kemudian bertanya kepada Malik bin Dinar kemudian beliau menjawab, “Dia datang dengan niat mencuri harta kami, akan tetapi justru kami berhasil mencuri hatinya...”
[ Thoriiq Islami 2/144 – Karya Imam adz-Dzahabi rohimahullah ]

Jumat, 11 April 2025

 Maksiat yg dilakukan karena emosi, syahwat perut, syahwat mata, telinga dll lebih mudah diampuni oleh Allah...

Namun jika maksiat itu dilakukan karena kesombongan, maka hal itu  sulit untuk dimaafkan oleh Allah SWT...

Ingatlah, Iblis dikeluarkan dari Surga, bukan karena mencuri, makan buah terlarang ataupun berzina ...

Iblis dikeluarkan karena kesombongan tanpa taubat yang sungguh2  ...

Nabi Adam yang melakukan dosa karena "mencuri" makan buah yang terlarang malah diampuni...

Hal tersebut disebabkan karena Nabi Adam tidak sombong dan mengakui kesalahan telah "mencuri" makan buah yang terlarang, hingga bertaubat dengan sungguh-sungguh...

Dan Alhamdulillah, taubat Beliau diterima Allah SWT...

Iblis yang sangat Alim dan ahli ibadah, yang dulunya Panglima nya para Malaikat, yang berilmu tinggi dan ahli ibadah, karena kesombongan malah menjadi penduduk Neraka...   

Bahkan Iblis berdoa kepada Allah supaya diberikan umur panjang, hingga hari kiamat... 

Untuk mencari teman supaya dapat bersama-sama masuk Neraka...

Karena kesombongan, tidak mau mengakui kesalahan, tidak mau bertobat dan malah menantang dengan mengajak hamba²Nya supaya bersama-sama masuk Neraka...