Jumat, 29 Desember 2017

Iblis dulunya adalah makhluqNya yang sangat taat beribadah ...
Tidak ada manusia yang sanggup beribadah seperti ibadah Iblis dulunya ...
Namun gara2 sifat sombong dan dengki, maka Iblis menjadi makhluq yang terkutuk ...
Membangkang perintah Allah, dan musuh bebuyutan terhadap manusia ...

Iblis memiliki banyak sekali pengalaman dengan hidupnya yang sangat lama, bisa mencapai jutaan atau bahkan milyaran tahun ...
Dengan kecerdasannya, seringkali Iblis mengajarkan banyak keburukan kepada manusia, yang jelas2 lebih pendek siklus hidupnya ...

Awalnya manusia hidup normal, tidak tahu apa2, namun setelah LGBT dikenalkan iblis ...
Beberapa manusia mengikuti petunjuk iblis ...

Apakah manusia itu tidak sadar, kalau sebenarnya manusia dulunya tidak tahu tentang LGBT, dan sudah fitrahnya pernikahan itu antara laki2 dan perempuan ...?
Apakah manusia akan mengikuti petunjuk Iblis yang mengajarkan LGBT, yang tidak pernah ada manusia sebelumnya yang mengajarkannya ...?
Apakah manusia itu patuh kepada Iblis, yang jelas2 nyata memusuhi manusia dan dendam kesumat kepadanya ...?

Jumat, 22 Desember 2017

Andaikan rejeki itu datang karena kepandaian makhluq ...
Tentunya Kambing akan mati kelaparan, karena Kambing tidak pandai ...
Tidak bisa baca tulis dan tidak punya Ijazah ...

Andaikan kekayaan itu karena ia banyak sedekah, tentunya banyak manusia yang sedekah didunia ini ...
Dan semua manusia pasti kaya raya dan tidak ada yang miskin, karena mereka sedekah ...

Namun kenyataannya ...
Ada manusia yang kaya, padahal ia tidak pandai ...
Dan berapa banyak manusia yang miskin, padahal ia sangat pandai ...
Ada manusia yang kaya raya, padahal ia tidak pernah sedekah ...
Dan berapa banyak manusia yang tidak kaya raya, padahal ia sering sedekah ...

Itulah rejeki, yang tidak ada yang dapat menentukan besarnya rejeki yang akan diperoleh, kecuali Allah ...
Itulah kekuasaan Allah, yang hendak menguji hamba2Nya, apakah ia pelit ataukah dermawan yang ikhlas dengan kekayaan yang dimilikinya ...?
Ataukah ia berbuat adil dengan kekayaannya itu? Ataukah malah berkhianat kepada Allah?

Jumat, 15 Desember 2017

Lihatlah air ...
Ia begitu lembut dan menghidupkan ...
Ia dapat merekatkan bangunan hingga kuat ketika dicampur dengan semen ...
Ia juga dapat menjadikan manusia atau makhluq lainnya, dari perkawinan ...

Namun, air yang lembut bisa juga menjadi perkasa ...
Ia dapat menjadi tsunami yang menghancurkan ...
Ia juga dapat menjadikan kropos besi2 ...
Atau batu juga dapat hancur karenanya ...

Begitu juga manusia ...
Saling berkasih-sayang terhadap sesama makluqNya ...
Namun, bisa juga menjadi "pemberantas", apabila ada kejahatan ...
Atau menjadi sumber kejahatan ...
Manakah yang manusia pilih ...?


Jumat, 08 Desember 2017

Sungguh aneh bagi seorang mukmin yang sulit memaafkan yang lainnya ...
Dia sendiri selalu meminta maaf kepada Allah, dalam sholatnya ...
Dan Allahpun memaafkannya  ...

Padahal yang meminta maaf kepadanya, itu juga makhluq Allah ...
Mungkin dia tidak sadar telah melakukan kesalahan, lalu iapun meminta maaf kepadamu ...
Namun engkau tidak mau memaafkannya ...

Tidak sukakah kamu memaafkan makhluq Allah lainnya, yang tentunya Allah juga akan memaafkan dan mengampunimu dari segala dosa ...                                                

Jumat, 01 Desember 2017

Andaikan kamu ibadah karena harta dunia, maka ketahuilah, harta itu pasti akan lenyap tak berbekas ...
Andaikan kamu beribadah karena takut neraka, maka ketahuilah, belum ada kepastian kalau kamu terhindar dari Neraka kelak ...
Andaikan kamu ibadah karena berharap Surga, maka ketahuilah, belum ada kepastian kalau kamu akan mendapatkan Surga ...
Kepastian mendapatkan Surga dan Neraka hanya kita ketahui setelah kita menghadapNya ...

Andaikan kamu beribadah karena mencintai Allah, maka ketahuilah, cintamu itu akan membawa cintaNya kepadamu ...
Bagaimanakah tanda-tanda Allah juga mencintaimu?
Yakni ...
Engkau semakin dimudahkannya melakukan ibadah dan kebaikan ...
Semakin mudah menjalankan kaki ke Masjid 5 waktu berjamaah ...
Semakin mudah bersedekah sembunyi2 ...
Dan semakin mudah menjalankan semua syariatNya yang lain, walaupun orang lain melihatmu babak-belur dengan luputnya Duniamu ...

Tapi itulah Sunnatullah ...
Pernahkan engkau melihat seorang yang kaya-raya atau penguasa dunia mudah ke Masjid untuk sholat berjamaah 5 waktu?
Namun yang terlihat, Masjid dipenuhi oleh orang2 yang sudah tua, pensiun, orang2 miskin dan orang2 yang tersingkir dari dunia ...

Jumat, 24 November 2017

Sahabat itu bukan yang ada ketika kita senang ...
Juga bukan ketika kita sedang susah ...
Atau juga bukan ketika kita sedang kaya ataupun miskin ...

Namun sahabat itu adalah hamba yang bertaqwa, yang selalu mengingatkan kita apabila kita melakukan suatu kesalahan dan dosa dengan cara bijaksana ...
Dan yang selalu menganjurkan kebaikan juga memberikan bantuan untuk bekal negeri akhirat kelak ...

Jumat, 17 November 2017

Iri dengan Dengki itu berbeda ...
Jika Iri, berarti menginginkan dirinya sendiri untuk memiliki sesuatu yang dimiliki orang lain ...
Sedangkan Dengki yaitu, menginginkan nikmat yang diterima orang lain itu hilang ...

Dalam perkara Dunia, Iri dan Dengki tidak diperbolehkan ...
Namun untuk perkara Akhirat, Iri diperbolehkan sedangkan Dengki tetap tidak diperbolehkan ...
Mengapa ...?
Karena Allah bangga terhadap hamba2Nya yang suka berlomba2 untuk kebaikan, dimana seseorang meng-iri saudaranya yang selalu berbuat baik dengan menyedekahkan hartanya dan mengamalkan ilmunya dijalan Allah ...
Kemudian ia mengikuti langkah saudaranya itu ...

Jumat, 10 November 2017

Karunia Allah sangatlah luas ...
Namun perlu diingat, tidak semua karuniaNya itu membawa kenikmatan yang sejati ...

Contohnya masalah harta ...
Jika harta itu dipergunakan seseorang dijalan Allah, sehingga menambah ketaqwaannya, maka sesungguhnya itulah harta yang sebenarnya, yakni harta yang nikmat, berkah sampai akhirat ...
Namun jika harta itu malah menjauhkan dirinya dari Allah, sulit sholat, digunakan untuk hal2 yang tidak perlu, bermewah-mewahan dan boros, maka itulah tanda2 harta yang malah mencelakakan dirinya ...

Mungkin orang lain memandang orang itu sangat kaya, karena semua kenikmatan dunia dimilikinya, hingga orang lain iri kepadanya ...
Namun yang sesungguhnya terjadi, harta itu menjadikannya terjerumus kedalam api Neraka, kedalam MurkaNya ...
Ingatlah Fir'aun, apa yang tidak dimilikinya? Harta, kekuasaan dan kesehatan, semua dimilikinya, namun justru menghantarkannya kedalam siksaNya ...

Jumat, 03 November 2017

Andaikan engkau menyanjung Manusia yang kaya atau punya jabatan, karena ingin mendapatkan kekayaan atau jabatan dari orang tersebut ...
Maka, hilanglah 1/3 agamamu ...
Mengapa ...?
Karena sesungguhnya engkau telah menyerahkan sebagian penghambaan kepada makhluq ...
Padahal seharusnya seluruh pujian, sanjungan, harapan, doa, permintaan dan penghambaan itu hanya untuk Allah ...

Jumat, 27 Oktober 2017

Kita tidak pernah bisa merubah Al Quran ...
Namun Al Quran bisa merubah kita ...

Kalau kita mau membaca, merenungi makna dan mengamalkannya ...
Maka Al Quran akan menaungi kita dengan Rahmat Allah ...
Namun apabila kita merubah Al Quran, mengolok2 atau mengingkarinya ...
Maka bersiaplah mendapatkan adzab yang sangat pedih ...

Ingatlah, Al Quran itu Kalamullah ...
Siapakah yang berani mengolok2, merubah dan menghina Kalamullah ...?
Ingatlah pula, Allah itu pencipta kita semua, yang kekuasaanNya tidak terbatas ... !

Jumat, 20 Oktober 2017

Ilmu Tasawwuf merupakan fardlu 'ain bagi setiap Mukmin ...
Bagaikan Ruh (bathin) untuk tasawwuf dan Jasad(zhahir) untuk ilmu Fiqih, Hadis dll ...

Seseorang yang mengharap pemberian rejeki dari orang lain, itu sudah terkena penyakit bathin ...
Padahal dalam ilmu zhahir, disebutkan kalau pemberi rejeki hanyalah Allah, yang arahnya bisa darimana saja ...

Seseorang yang mengharap hilangnya kenikmatan atau rejeki orang lain, misalnya dengan memboikot, menjegal, atau memfitnahnya, itu juga penyakit bathin ...
Padahal dalam ilmu zhahir, disebutkan kalau pahala kebaikan seseorang bisa ludes tak berbekas, bagaikan api yang membakar kayu hingga jadi abu, karena sifat dengkinya itu ...

Seseorang yang selalu diberi rejeki dunia oleh orang lain, hingga ia terlena, itu juga penyakit hati ...
Karena dalam ilmu zhahir, disebutkan kalau rejeki itu hanya Allah yang memberi dan manusia itu pasti meminta imbalan karena pemberiannya itu ...
Ia pasti meminta kebaikan orang yang diberinya, yakni meminta masuk Surga terlebih dahulu, daripada orang yang ia beri rejeki ...

Jumat, 13 Oktober 2017

Manusia cenderung menunda sehingga iapun tertunda ...
Manusia telah memiliki ilmu Agama, namun ia cenderung menunda pengamalannya ...
Menunggu tua atau pensiun ...
Manusia telah memiliki ilmu Dunia, dan ia cenderung mempercepat pengamalannya ...
Mempercepat untuk memperoleh harta yang banyak dan menikmatinya ...

Padahal ia sadar, bahwa ia sendiri tidak tahu kapan ajalnya menjemput ...
Dan harta yang ia kejar dengan cepat itu tidak akan dibawanya kedalam kubur ...
Ia juga sadar, hanya amal baik yang berdasarkan ilmu Agama itulah yang menyertainya, walaupun ia sudah masuk kedalam kubur ...
Karena ia cenderung menunda, maka keridloan Allah pun bisa tertunda ...
Itu kalau ia masih sempat beramal, kalau tidak ...? Atau kalau Al Maut telah duluan menjemput ...?

Jumat, 06 Oktober 2017

Lihatlah Robot ...
Ia begitu patuh menjalankan perintah tuannya ...
Semua listing program yang diberikan kepadanya dijalankannya dengan patuh ...
Namun, Robot itu tidak memiliki ilmu hakekat, sehingga ia tidak mengenal tuannya ...

Demikian juga wahai orang2 yang menegakkan Sholat ...!
Janganlah Anda seperti Robot, menjalankan semua SyariatNya (menjalankan listing program pada Robot), namun tidak mengenal Allah, Tuhan kita ...

Ingatlah dengan Nabi Musa, Beliau ingin sekali mengenal Tuhannya, karena seringnya bercakap-cakap secara langsung dengan Allah ...
Nabi Musa ingin lebih melihat Allah dan ingin lebih mengenalNya ...!
Dan Allah berfirman, "Kamu tidak akan bisa melihat Aku, karena semua makhluq yang melihat DzatKu, mereka akan mati, binasa atau hancur" ...
Namun Nabi Musa memaksa, "Ya Allah, aku benar2 ingin melihatMu, meskipun aku akan binasa. Lebih baik aku binasa namun dapat melihat Dzat-Mu, daripada aku hidup, bercakap2 denganMu, namun tidak dapat melihat Dzat-Mu ..."
Begitulah desak Nabi Musa ...
Kemudian Allah berfirman, "Lihatlah Gunung yang tinggi besar itu, jika engkau masih melihat gunung itu berada pada tempatnya, maka engkau dapat melihaKu ..."
Kemudian dibukalah hijab keagungan-Nya maka hancur dan lenyaplah gunung itu, dan pingsanlah Nabi Musa ...

Perhatikanlah, bagaimana Nabi Musa ingin sekali mengenal Tuhannya ...
Tidak seperti Robot, robot tidak ingin mengenal tuannya karena tidak memiliki ilmu hakekat ...
Ilmu hakekat hanya dimiliki orang yang mau mempelajarinya dengan sungguh2 ...
Namun, Ilmu hakekat itu tidak bisa sembarangan didapatkan ...
Setidaknya ada beberapa jalur, yakni, melalui Mursyid atau Murabi, atau ilmu Laduni ...
Apakah itu ilmu Laduni ...?
Ilmu Laduni berasal dari kata milladunaa, yang artinya dari sisi Kami ...
Artinya Ilmu Laduni adalah ilmu dari sisiNya ...

Jumat, 29 September 2017

Manusia cenderung menghindar dari yang pasti-pasti menyertainya ...
Dan ia cenderung mengejar dari yang belum pasti menyertainya ...

Sesungguhnya manusia cenderung menghindar, dari Adzan saat berkumandang ...
Padahal manusia itu paham, kalau Allah selalu menyertainya, dimanapun dan kapanpun manusia itu berada ...
Dan Adzan itu adalah panggilan Allah untuk segera menghadapNya ...

Sesungguhnya manusia cenderung mengejar harta dunia, hingga berangkat sebelum fajar dan pulang setelah larut malam ...
Padahal manusia itu paham, kalau harta dunia itu belum tentu selalu menyertainya ...
Apalagi kalau manusia itu wafat ...

Jumat, 22 September 2017

Sebagai seorang Mukmin, wajib mempelajari 3 ilmu ini:
1. Ilmu Tauhid
2. Ilmu Fikih
3. Ilmu Tasawuf

Jika seseorang mempelajari ilmu Fikih saja tanpa mempelajari Tasawuf, maka ia bisa jatuh kepada perbuatan fasik ...
Jika seseorang mempelajari ilmu Tasawuf saja tanpa mempelajari Fikih, maka ia bisa keluar dari Islam ...

Bagaimana mungkin seseorang akan berpendapat jika ia seorang yang sudah mengenal Allah, dan menganggapnya sebagai wali, maka ia layak untuk meninggalkan sholat fardlu, karena sudah merasa dekat dengan Allah ...?

Bagaimana mungkin seseorang yang berpendapat jika ia seorang yang sudah mengenal Allah, dan menganggapnya sebagai wali, lalu ia berkata, "Aku sedang melihat Allah diufuk yang tinggi, jangan ganggu penglihatanku ini, wahai makhluq ...!"

Bagaimana mungkin seseorang berpendapat sesuatu, sedangkan ia sendiri menyalahi Nabi Muhammad SAW., yang jelas2 memiliki derajat diatas wali ...?
Bukankah Nabi Muhammad SAW., sendiri selalu mendirikan Sholat, meskipun Beliau sakit keras, dan Beliau juga tidak pernah mengaku melihat DzatNya di Bumi ini ...?

Sedikit definisi 3 ilmu diatas:
1. Ilmu Tauhid --> Ilmu yang mempelajari ketauhidan. pengenalan Dzat Allah, beserta sifat2Nya, sehingga makhluq itu sadar dirinya sendiri dan Siapakah Penciptanya. Disini agak mirip dengan tasawuf, namun bedanya, harus berdasarkan Al Quran dan Hadits Nabi yang Shohih.
2. Ilmu Fikih ---> Ilmu syariat, yang menjelaskan syariat Islam secara penuh, sehingga hamba itu mengerjakan syariat yang sesuai dengan perintah Nabi SAW.
3. Ilmu Tasawuf ---> Ilmu yang mempelajari pengenalan hamba kepada Tuhannya, namun lebih luwes dengan pengalaman pribadi dalam mengenalNya. Kencenderungan ilmu ini tidak bisa diajarkan secara penuh, namun harus diri sendiri yang berusaha mengenalNya.
Nah, disinilah titik rawannya, jika ia tidak mengenal ilmu Tauhid dan syariat ...

Jumat, 15 September 2017

Ikatlah ilmu dengan menulisnya ...
Perbanyak ikatan dengan menyebarkannya ...

Ikatan itu bisa berupa menulisnya di kitab, buku, blog atau apapun juga ...
Ingatlah, ilmu itu cahaya, dan cahaya itu mudah lenyap karena kelemahan2 kita ...
Jadikan cahaya itu menerangi sekeliling kita, sehingga kitapun memperoleh rahmat dari-Nya ...

Jumat, 08 September 2017

Jika kehormatan dilihat dari mewahnya kendaraan yang dimiliki ...
Jika kepercayaan dilihat seberapa mahal pakaian yang dikenakannya ...

Maka jangan marah ketika ada pendakwah yang minta bayaran tinggi untuk dakwahnya menyeru ke agama Allah ...
Maka jangan pula kecewa ada biro travel umrah/haji yang ngemplang duit jamaahnya ...
Sehingga, Jangan mencari pendakwah yang benar2 ikhlas menyeru dijalanNya, karena mereka semua lenyap ...
Lenyap dari pandangan masyarakat umum ...

Jumat, 01 September 2017

Seseorang telah mengadu kepada seorang Syaikh ...
Wahai Syaikh, Anda telah digunjing (dirasani) si fulan, begini dan begitu ...
Dijawab oleh Syaikh tersebut, Sesungguhnya terhadap yang engkau katakan itu jika benar, maka engkau telah menggunjing si fulan. Namun jika yang engkau katakan itu salah, maka engkau telah menfitnahnya ...
Karena itu, jauhilah tindakan mengadu-adu (tumbak cucukan), karena jika itu anda lakukan, maka anda tidak jauh berbeda dengan yang anda maksud, atau mungkin lebih buruk dari dia ...

Jumat, 25 Agustus 2017

Andaikan suami istri tidak saling sapa didalam rumah, apakah nyaman rumah itu?
Andaikan salah satu dari mereka tidak menjawab sapaan yang lainnya, bagaimana?
Nyaman ataukah bagaikan Neraka rumah itu?

Demikianlah, kita tinggal di Bumi Allah, tiap hari Allah menyapa kita, apakah kita sambut sapaan Dia?
Ingatlah, sapaan Allah itu terjadi melalui lisan para Mu'adzin di Masjid ...

Ketika orang2 kaya diperintahkan untuk berhaji, mereka mengatakan,"kami belum dipanggil Allah, hingga kami belum bisa ke Baitullah" ...
Ingatlah, Allah telah memanggil semua manusia melalui lisan Nabi Ibrahim as, sewaktu beliau selesai memugar Ka'bah di jaman itu ...

Mengapa tidak menyambut panggilanNya? Akan terasa nyamankan anda tinggal di Bumi tanpa menghiraukan panggilanNya ...??? 

Jumat, 18 Agustus 2017

Banyak2lah menangis karena dosa2mu ...
sebelum kamu menangis pada hari pembalasan ..

Kurangilah banyak tertawa ...
Karena banyak tertawa itu bisa mematikan hati ...
Jika hati sudah mati, bagaimana kamu tahu dosa2mu ...?
Kalau kamu tidak tahu dosa2mu, bagaimana kamu bisa menangis ...?

Jumat, 11 Agustus 2017

Al Faqru atau fakir yang sering kita dengar, terdapat dua domain secara umum ...
Jika yang dimaksud dalam domain Fikih, maka Fakir atau faqru berarti tidak punya harta, kekurangan, miskin, dan tidak dapat memenuhi kebutuhannya sehari-hari ...
Namun jika yang dimaksud dalam domain Tasawwuf, maka Al Fakir atau faqru berarti butuh, atau selalu membutuhkan Allah, bukan makhluq.

Dalam tasawwuf, hidup miskin tidaklah masalah, namun bukan tujuan utama. Tujuan utama adalah jiwa yang selalu membutuhkan Allah ...
Andaikan ia mencari rejeki, itu hanyalah sekedar tuntutan untuk bisa hidup dan menghidupi keluarga didunia ini. Hatinya tetap mengharap kepada Allah, sehingga dalam hari-harinya, dan dalam detik-detiknya ia lebih mengutamakan ibadah ...
Tidak sekedar mencari kesenangan dan kemewahan dunia, yang hanya dinikmati beberapa tahun saja ...
Namun lebih menekankan pengharapan akan mandapat keridloan Allah SWT yang Maha pengampun lagi Maha luas karuniaNya ...

Jumat, 04 Agustus 2017

Jangan dendam terhadap orang yang menyakitimu ...
Jangan marah terhadap orang yang menghambat rejekimu ...
Jangan pula membalas terhadap orang yang mengolokmu ...

Karena ketahuilah ...
Kamu sendiri sering menyakiti Allah, tapi Dia tidak dendam kepadamu ...
Dan ketahuilah, rejekimu telah ditetapkanNya, sehingga tidak mungkin ada makhluq yang bisa menghambatnya ...
Ingatlah pula, kamu telah melakukan banyak dosa, yakni melakukan yang dilarangNya, tapi Dia tidak membalasmu ...

Jumat, 28 Juli 2017

Andaikan Manusia dapat melihat Surga ...
Tentu mereka akan lebih bersemangat untuk meraihnya ...

Andaikan Manusia dapat melihat Neraka ...
Tentu mereka akan sungguh2 menghindarinya ...

Namun, Allah hendak menguji hamba2Nya, dengan tidak menampakkan Surga dan Neraka ...
Manusia hendak diuji, bagaimanakah amalan mereka ketika di dunia ini ...
Lebih mementingkan yang nyata (dunia) ataukah hal2 yang sengaja di-ghaib-kan ...?  

Jumat, 21 Juli 2017


Sesungguhnya rejeki itu seperti ajal ...
Telah ditetapkan dalam diri tiap2 makhluq sejak Roh ditiupkan kedalam dirinya ...
Jika ia lari menghindari rejeki, maka rejeki itu akan mengejarnya, seperti seseorang yang lari menghindari Al Maut, namun Al Maut tetap saja mengejarnya ...
Jika makhluq itu sambat perolehan rejekinya lambat, maka ketahuilah, Al Maut juga bisa lambat datangnya ...
Jika makhluq itu sambat perolehan rejekinya sedikit sehingga ia sengsara, maka ketahuilah, Al Maut juga bisa sengsara datangnya ...
Jika makhluq itu menyangka usahanya pasti dapat mendatangkan banyak rejeki, maka ketahuilah, Al Maut juga bisa tidak segera datang, walaupun makhluq itu menghendaki kematian ...

Karena itu, wahai makhluq, janganlah mengejar rejeki secara serampangan, namun carilah dengan cara yang baik ...
Atau kalau Anda meninggalkan rejeki itu karena memilih ibadah, maka ketahuilah, rejeki itu yang akan mengejarmu, jika rejeki itu memang bagianmu ...

Jangan takut rejekimu disabotase orang lain, karena rejekimu tidak akan bisa pindah ke orang lain, jika rejeki itu memang bagianmu ...
Namun takutlah ibadahmu kurang, karena tidak ada satupun orang lain yang bersedia beribadah untuk dirimu ...!
Segala sesuatu dari rejeki yg engkau dapatkan, itulah bagianmu ...
Dan segala sesuatu dari rejeki yg luput dari perolehanmu, itu memang bukan bagianmu ...
Buat apa kecewa, sedih, dongkol, cemas dan lebay, kalau memang bukan bagian dari rejekimu ...?

Anda mengenal Al Maut, dan sudah pasti Anda akan berusaha menghindari Al Maut, hingga Anda ke dokter ketika sakit, Anda berjalan di pinggir jalan supaya tidak tertabrak mobil, dan Anda berhenti ketika kereta api lewat didepan Anda ...
Demikian juga dengan perolehan rejeki, tentu Anda akan berusaha mencari rejeki, dan tidak hanya berpangku tangan dalam mencari rejeki ....

Itulah persamaan antara Rejeki dan Al Maut ...!

Jumat, 14 Juli 2017

Akhir2 ini Agama Islam telah berkembang pesat ajarannya ...
Bukan berarti ajarannya tambah maju, namun justru berkembang kearah munculnya ajaran2 baru, yang dulunya tidak ada ...
Ada ajaran yang kearah radikal adapula yang cenderung lebay ...

Melihat kenyataan ini, menjadi kewajiban yang lebih, bagi tiap2 Muslim untuk mendalami ilmu agamanya ...
Sehingga, tiap2 Muslim harus mampu melindungi dan membentengi dirinya sendiri dari ajaran2 radikal dan juga yang lebay ...
Meningkatkan ketaqwaan dan semakin takut kepada Allah, itulah kunci keselamatan ...

Jumat, 07 Juli 2017

Percuma berganti-ganti pakaian baru untuk pengajian, kalau ternyata sifat2 buruk tidak diperbaharui dengan sifat2 yang baik ...
Dengan sifat buruk, hasad, orang lain mendapatkan kenaikan pangkat, dia sendiri malah naik tensinya ...
Orang lain bisa membeli mobil baru, namun ia malah membeli kursi roda karena stroke ...
Orang lain bisa masuk istana presiden, namun ia malah masuk rumak sakit ...
Emangnya enak, iri dan hasad itu?
Kalau tidak enak, tidak usah dipelihara. cukuplah Allah tempat kembalinya segala sesuatu ...

Jumat, 30 Juni 2017

Untuk membuat robot canggih, dibutuhkan setidaknya ahli mekanik, ahli komputer, ahli elektronik dan masih banyak lagi ahli2 lainnya ...
Adapun bayi yang ada dalam kandungan seorang Ibu, siapakah ahlinya? Apakah si Ibu itu sendiri yang membentuk bayi itu? Ataukah ayah bayi itu?


Jumat, 23 Juni 2017

Bagaimana mungkin kita dapat melihat Dzat Allah?
Bukankah ada Hijab?
Ketahuilah Hijab itu bukanlah Hijab Allah, tapi hijab Makluq ...
Apakah munkin ada hijab yang sanggup menutupiNya, sedangkan Dia Maha Tinggi dan Maha Besar? Adakah hijab yang sanggup menutupiNya?
Ingatlah, hijab pertama adalah Al Maut, kemudian Alam Kubur, kiamat, Hisab, As Siroth (melalui An Naar), dan Surga ...
Tanpa itu semua (hijab) tersingkap, tidak mungkin Dzat Allah yang Maha Suci dan Maha Tinggi bisa terlihat ...
Yang terlihat hanyalah Kekuasaan, keagungan dan hukumNya, yang meliputi segala sesuatu ...!

Wa Allahu 'Alam

Jumat, 16 Juni 2017

Perhatikanlah ular ...
Ia mencari mangsa untuk mengenyangkan perutnya, sebelum ia berpuasa ...
Apa saja dimakannya, yang penting kenyang ...
Setelah ia selesai berpuasa, hingga kulitnya ganti dengan kulit yang baru ...
Apakah yang terjadi? Ular itu tetap menjadi ular yang berbisa, tetap jahat dan tetap menakutkan ...

Perhatikanlah ulat ...
ia binatang perusak tanaman, membuat gatal kulit dan merugikan manusia ...
Hingga suatu saat, ulat itu berpuasa, menjadi kepompong ...
Setelah ia selesai berpuasa, ia berubah menjadi kupu2 ...
Jika sebelum berpuasa, ulat merupakan makhluq yang merugikan, maka setelah berpuasa, ia menjadi kupu2 yang sangat indah ...
Kupu2 tidak lagi merusak tanaman, namun ia menjadi makhluq yang indah dan menyenangkan ...

Setelah kita selesai berpuasa, apakah menjadi jahat? Tetap jahat? ataukah menjadi lebih baik disisiNya?

Jumat, 09 Juni 2017

Pemandangan yang sangat indah, alam semesta yang sangat luar biasa, laut yang sangat nyaman dipandang ...
Itulah penglihatan kita, yang merasa takjub, memandang alam yang sempurna ini ...
Andaikan Kita dapat melihat suatu kelemahan dari kesempurnaan pemandangan yang kita saksikan ...
Maka Kita akan "melihat" Sang Pencipta yang Tanpa kelemahan ...

Semua ada karena Ada Yang Maha Ada, semua terlihat indah, karena Dia yang Maha Indah ...
Adakah yang menjadi indah jika Dia Tidak Indah dan Tidak Ada ...?
Sesungguhnya kita ada atau tiada adalah karena Yang Maha Ada, Tanpa Kehendak Yang Maha Ada, Maka yang ada itu merupakan Ketidakadaan ...
Ketidakadaan merupakan keniscayaan, sedangkan Keberadaan sesuatu adalah Kehendak Yang Maha Ada ...

Jika sudah demikian, maka apakah saya ini ada ...???

Jumat, 02 Juni 2017

Subhanallah ...
Umroh Romadlon memang setara Berhaji Bersama Nabi ...
Namun bagi yang sudah pernah Umrah di bulan Puasa, apakah perlu Umrah lagi ...?
Bagaimana dengan menyantuni Anak Yatim ... ?
Yakni mengurusi dan memperhatikan semua keperluan hidupnya, seperti nafkah (makan dan minum), pakaian, mengasuh dan mendidiknya dengan pendidikan Islam yang benar ...?
Apakah tidak lebih baik menggunakan Dana yang puluhan juta itu untuk kebaikan disekitar kita ...?
Tapi untuk selanjutnya terserah Anda ...
Karena masing2 memiliki keutamaannya sendiri ...

https://www.youtube.com/watch?v=6E0zJCMHJVQ

Jumat, 26 Mei 2017

Ada 3 type pedagang di Bulan Romadlon ini:
1. Pedagang dengan Keimanan yang tinggi.
    Mereka menjual barang dagangannya dengan harga jauh lebih murah dari bulan2 biasanya. Bahkan pada beberapa item, yang merupakan kebutuhan pokok, mereka suka men-sedekahkannya.
    ---> Pedagang type ini akan mendapatkan ganjaran dari sisi Allah sebanyak 70, 700 kali lipat atau bahkan hingga tidak terhingga ...
2. Pedagang dengan Keimanan yang sedang
   Mereka  menjual barang dagangannya sama dengan harga pada bulan2 biasanya.
    ---> Pedagang type ini akan mendapatkan harta dunia dan ganjaran dari sisi Allah ...
3.  Pedagang dengan Keimanan yang rendah
   Mereka  menjual barang dagangannya lebih mahal dari harga pada bulan2 biasanya. Bahkan untuk beberapa item, yang merupakan kebutuhan pokok, mereka menaikkan harganya berkali-kali lipat.
    ---> Pedagang type ini hanya akan mendapatkan harta dunia saja ...
  

Jumat, 19 Mei 2017

Ingatlah, yang paling banyak menyebabkan seseorang masuk Neraka adalah Mulut dan Kemaluan ...
Dengan Mulut, ia rasan2, mengghibah, menfitnah, memberikan saksi palsu, menyebarkan atau membuat berita palsu (Hoax) padahal ia mengetahuinya dan segala perkataan kotor dan jahat lainnya ...
Dan dengan Kemaluan, ia melakukan zina tanpa ikatan perkawinan yang sah ...

Andaikan manusia terlepas dari perbuatan2 itu, tentunya ia akan bahagia ...
Namun dapatkah ia melakukannya ...?
Hanya dengan ilmu yang benar dan tekad yang kuat dengan disertai do'a, ia akan dapat melakukannya ...

Jumat, 12 Mei 2017

Apapun yang kamu makan, pasti sebagiannya menjadi "busuk" ...
Dan semakin banyak yang kamu makan, pasti semakin banyak menjadi "busuk" ...
Yakni sesuatu yang biasa kamu keluarkan di toilet ...

Namun sangat berbeda dengan makanan batin, sebanyak apapun yang kamu makan, tidak ada sedikitpun yang menjadi "busuk" ...
Bahkan semua menjadi cahaya ditengah kegelapan kehidupan ini ...

Apakah itu makanan batin?
Yaitu mengaji Al Quran, mendatangi dan menyimak pada majlis ilmu oleh para ulama ...
Atau sholat ditengah malam yang sunyi dengan menghayati makna apapun yang kamu baca ...

Tapi apakah pasti buruk, semua makanan tubuh yang sebagiannya menjadi "busuk"?
Tentu tidak, karena makanan batin hanya bisa nyaman ditubuh, jika makanan tubuh juga terpenuhi, meskipun tidak banyak ...    

Jumat, 05 Mei 2017

Ingatlah, seringlah mendatangi majlis dzikir ...
Karena, ada Malaikat-Malaikat yang diutus untuk mencari majlis dzikir ...
Hingga ketika menjumpai majlis dzikir, maka para Malaikat itu berhenti lalu mengembangkan sayapnya hingga ke langit Dunia ...
Maka Allah menurunkan rahmat-Nya bagi para peserta majlis Dzikir itu ...

Apa saja majlis Dzikir itu?
Yakni, orang-orang yang Sholat berjamaah, berdzikir setelahnya, pengajian ilmu, dan i'tikaf di Masjid menunggu Sholat tiba ...

Jumat, 28 April 2017

Ingatlah siapakah itu penduduk Surga? Yaitu:
1. Mereka yang tidak iri atau bahkan hasad terhadap rejeki yang dilimpahkan kepada orang lain. Ia senantiasa senang dan gembira orang lain mendapatkan kenikmatan.
2. Mereka tidak mau meminta-minta kepada makhluq, karena hanya kepada Allah-lah mereka meminta.
3. Mereka selalu iri kepada orang sholih yang selalu beribadah kepada Allah. Dan mereka ingin meniru atau bahkan ingin melebihi ibadah orang2 sholih itu.
4. Mereka selalu iri kepada orang dermawan, yang selalu membelanjakan hartanya dijalan Allah, bukan untuk kepentingan pribadinya. Sehingga mereka berupaya untuk dapat bersedekah, bahkan ingin melebihi sedekah orang dermawan itu.
5. Mereka selalu iri kepada orang yang suka memaafkan. Karena mereka berharap dimaafkan juga oleh Allah atas segala dosanya. 

Jumat, 21 April 2017

Ingatlah, Surga tidak akan bisa dibeli, walaupun anda membeli dengan emas setinggi gunung ...
Namun sedekah yang anda berikan itu adalah bagian dari harapan anda akan limpahan Rahmat Allah ...
Karena hanya dengan RahmatNya kita bisa masuk Surga ...

Wahai ahli ibadah, janganlah sombong dengan ibadahmu yang sangat banyak!
Karena ibadahmu tidak akan dapat membeli Surga ...

Wahai ahli maksiat, janganlah berputus-asa karena dosa2mu yang sangat banyak ...
Sesungguhnya Rahmat Allah sangatlah luas, lebih luas dari dosa2 yang kamu lakukan ...
Dan Dia menunggu tobatmu yang sungguh2 (taubatan nasuha) kepadaNya ...

Jumat, 14 April 2017

Bersungguh-sungguhlah Anda dalam menganjurkan kebaikan dan melarang kejahatan ...!
Atau kalau Anda tidak sudi, maka tunggulah hingga Allah tidak menggubrismu, tidak mengabulkan do'amu, tidak mengampunimu atau bahkan Dia akan mengadzabmu ...!!!

Jumat, 07 April 2017

Sesungguhnya manusialah yg memerlukan Allah, dan sedikitpun Allah tidak memerlukan kita ...
Harta yang kamu miliki, kekayaan, kekuasaan, anak-anak dan semuanya, itu milik Allah ...
Andaikan itu semua diambilNya secara paksa, dapatkah kita menahannya ...?
Maka hendaknya hanya kepada Allah, kita menyerahkan segala-galanya, dengan beribadah secara tekun dan istiqomah untuk mendapatkan RidloNya ...

Jumat, 31 Maret 2017

Jika Anda tekun beribadah itu untuk mendapatkan kedudukan yang tinggi, kekayaan dunia yang melimpah, dan Do'a yang selalu dikabulkan Allah, lalu apa bedanya dengan Iblis?

Iblis dulunya sangat tekun beribadah, hingga luar-biasa tekunnya, ia diangkat sebagai panglima para Malaikat ...
Namun karena ia tidak terima kepada Makhluq baru yang bernama Adam as, yang jelas2 ibadahnya jauuuh dibawah Iblis, namun malah dimuliakan oleh Allah ...
Hingga akhirnya Iblis dikutuk oleh Allah karena perbuatannya itu ...
Namun ingatlah, Allah tetap mengabulkan semua Do'a Iblis, walaupun Do'a itu untuk menyesatkan manusia, dan Allah tetap memberikan kedudukan yang tinggi kepadanya, diantara para setan dan para pembangkangNya, hingga hari Kiamat ...

Ingatlah, ibadah itu untuk mencari ridlo Allah, dan bukan untuk mendapatkan kedudukan yang tinggi, kekayaan dunia yang melimpah, ataupun Do'a yang selalu dikabulkan Allah ...!!!

Jumat, 24 Maret 2017

Sehat selalu, tidak akan menambah umur anda ...
Sakit selalu, atau sakit2an juga tidak akan mempercepat kematian anda ...
Karena sehat dan sakit tidak ada hubungannya dengan ajal seseorang ...
Lalu mengapa anda suka menunda taubat hingga menunggu tua ...???

Jumat, 17 Maret 2017

Ingatlah, ilmu agama akan lenyap dengan meninggalnya ulama ...
Namun, ilmu dunia tidak akan lenyap karena meninggalnya ilmuwan ...

Ilmu dunia banyak sekali yang mempelajari, hingga teknologi2 baru akan bermunculan dengan sangat cepat ...
Kalau ilmu agama, semakin banyak orang yang tidak paham agama, namun suka menafsiri agama menurut hawa nafsu mereka ...
Sedangkan ulama2 yang paham agama, semakin banyak yang wafat ...
Hingga akhirnya lenyaplah ilmu agama ...

Orang yang mendalami ilmu agama dengan maksud meninggikan agama Allah, itulah berjihad ...
Sedangkan orang yang mendalami ilmu dengan maksud untuk dunia, itulah yang bathil dan merugi  ...

Jumat, 10 Maret 2017

Semakin kamu siarkan prestasi duniamu, semakin banyak keuntungan yang engkau peroleh ...
Namun semakin kamu siarkan prestasi akhiratmu, maka semakin banyak kerugian yang engkau peroleh ...

Semakin engkau sombong menunjukkan duniamu, semakin sukseslah  engkau  ...
Namun Semakin engkau sombong menunjukkan akhiratmu, semakin terhinalah  engkau  ...

Itulah sebagian bukti rendahnya nilai dunia bagi Allah, hingga Dia mengijinkanmu untuk pamer dan sombong supaya mendapatkan dunia yang melimpah ruah ...
Padalah Dia sangat membenci makhluqNya yang sombong ...!
Sehingga Dia tidak mengijinkan bagi makhluqNya yang sombong dan suka pamer untuk memperoleh Surga ...

Jumat, 03 Maret 2017

Tolonglah agama Allah ...!
Namun mengapa yang engkau tolong hanya para ulama, pembesar dan kawan2mu saja?
Mengapa yang lain tidak engkau tolong, padahal engkau mempunyai kemampuan untuk menolong?
Bukankah Allah memerintahkan untuk menolong semua hamba2Nya?
Jangan membuat mereka merasa sendiri dan berputus-asa!
Sukakah anda ditolong Allah tanpa pilih-pilih saat tidak ada pertolongan lagi kecuali pertolonganNya?
Ingatlah, suatu hari yang sangat berat kelak, yakni hari kebangkitan setelah kematian ...

Jumat, 24 Februari 2017

Ketika anda divonis segera meninggal ...
Biasanya dokter menyarankan untuk mengabulkan segala keinginan "terakhir" anda kepada orang terdekat anda ...
Namun, jangan begitu ...
Sebaiknya jangan menuruti segala keinginan anda, tapi perbanyaklah ibadah, sholat malam dan berdzikir, serta sholat 5 waktu di Masjid dengan berjamaah ...
Karena itu merupakan bekal anda untuk menemui Allah yg semakin dekat saja waktunya ...!

Jumat, 17 Februari 2017

Setiap amal yang dilakukan pasti bisa bicara ...
Baik itu amal baik ataupun buruk ...
Setidaknya hati pelaku-lah yang bicara akan kebaikan atau keburukan amal itu ...

Namun ingat-ingatlah, ada yang tidak pernah bicara ...
Diam seribu bahasa, bahkan juga tidak pernah terlintas dihati ...
Yakni KEMATIAN ...!
Pernahkan dalam hati anda terlintas bahwa jam segini, detik ini dan di tempat ini anda mati ...?

Jumat, 10 Februari 2017

Semua mukmin pasti mendapatkan cobaan, cobaan berhenti apabila mukmin itu juga berhenti dari hidup di dunia ini ...

---> Jika mendapatkan cobaan berupa kenikmatan, ingatlah Nabi Sulaiman, yang mendapatkan cobaan berupa kekuasaan dan kekayaan yang luar biasa ...
Namun Beliau tidak sombong, tetap dermawan dan beribadah. Bahkan ibadah Beliau sangat luar biasa bagus dan sangat lama, hingga setanpun tidak tahu kalau beliau sudah wafat, saat beliau beribadah. Setan tahu kalau Beliau wafat dari tongkat Nabi Sulaiman yang dimakan rayap, hingga Beliau terjatuh dari Sholat. Kayu tongkat Nabi Sulaiman yang sangat kuat tentu memakan waktu yang sangat lama bagi rayap untuk memakannya ...
Ini menunjukkan betapa tekun, khusuk dan lama sekali ibadah Nabi Sulaiman ...

---> Jika mendapatkan cobaan berupa kesulitan dan kemiskinan, ingatlah Nabi Ayyub. Beliau mendapatkan cobaan sakit yang luar biasa hingga tubuhnya membusuk mengeluarkan ulat. Dan anak-anaknya meninggal, istri2nya meninggalkannya hingga hanya satu istrinya saja yang tetap bersamanya yakni istri yg pertama. Hartanyapun ludes habis, dari sebelumnya yang kaya-raya.
Namun Beliau tetap tabah, walaupun setan mengoloknya,"wahai Ayyub, mana Tuhanmu? Apakah Doamu sudah tak dikabulkanNya?" Dijawab oleh Nabi Ayyub, "Segala Puji bagi Allah yang telah memberikan aku segalanya kemudian mengambilnya lagi" ...

Ada riwayat yang mengatakan: Seseorang dari kaumnya mengatakan (mengejek Nabi Ayyub): “Engkau tahu, demi Allah, dia telah melakukan dosa yang belum pernah dilakukan oleh seorang pun.” Kawannya berkata, “Dosa apa itu?” Ia menjawab, “Sudah delapan belas tahun Allah tidak merahmatinya dengan menghilangkan cobaan itu.”.
Bagaimana jawaban Nabi Ayyub mendengar ejekan seperti itu?: Nabi Ayyub berkata, “Aku tidak tahu apa yang kamu katakan, hanya saja Allah mengetahui bahwa aku pernah melewati dua orang laki-laki yang bertengkar, lalu keduanya menyebut nama Allah, kemudian aku pulang ke rumahku dan membayarkan kaffarat untuk keduanya karena aku tidak suka kedua orang itu menyebut nama Allah untuk yang tidak hak.".

Setelah sakit tubuhnya membusuk dan mengeluarkan ulat selama 18 tahun, maka Allah menyembuhkan sakit Beliau, bahkan Nabi Ayyub sembuh dalam keadaan lebih tampan daripada sebelumnya. Saat istrinya melihat, istrinya langsung berkata, “Semoga Allah memberkahimu, apakah engkau melihat Nabi Allah yang sedang diuji ini (maksudnya adalah suaminya, sebab ia lupa dengannya, karena bertambah tampan)? Demi Allah, aku tidak melihat seorang pun yang lebih mirip ketika sehat daripada kamu?” Ayyub menjawab, “Akulah orangnya.”

Nah bagaimana dengan kita?

Jumat, 03 Februari 2017

Tidak usah sedih, meskipun rejekimu sulit ...
Tidak usah bangga, dengan rejeki yang banyak ...

Rejeki sulit ataupun banyak itu sudah menjadi ketetapanNya ...
Yang terpenting, jangan meminta belas kasihan pada makhluq ...
Tetap berusaha dan berdoa dengan mendahulukan Allah daripada dunia ...
Toh, waktumu semakin sedikit hingga menghadapNya ...

Jumat, 27 Januari 2017

Seseorang bisa pelit, bengis, tidak adil dan tidak amanah ...
Namun seseorang juga bisa murah hati, ramah, adil, dan amanah ...

Itu karena adanya hati pada diri seseorang ...
Dengan hati yang bersih, seseorang bisa menerima petunjuk dari Allah ...
Atau bahkan bisa sebaliknya, jika hatinya kotor dan berkarat ...

Ingatlah, hati yang bersih itu didapatkan dengan banyak berdzikir dan membaca Al Quran ...

Jumat, 20 Januari 2017

Ada yg meremehkan teori dan lebih baik kerja ...
Dalam arti yg sempit mungkin benar pendapat itu ...

Namun, kalau di pikirkan lagi, berteori itu sangat luas cakupannya, jika ditinjau dari penyampainya saja, bisa jadi guru, dosen, ustadz atau kyai/da'i ...
Bahkan AlQuran-pun sesuatu yg terbaca/diucapkan ...

Sehingga jika inginnya kerja saja tanpa teori, maka bisa diartikan hidup lebih baik kerja saja, dengan hasil yg jelas, tanpa mempelajari AlQuran ...

Contoh extrim:
Pria ingin punya banyak anak, jika tanpa AlQuran, ia bisa "main" dengan banyak wanita (yang berarti kerja dan kerja) hingga punya banyak anak tanpa ikatan pernikahan  (yg berarti teori)...
Wah bisa berabe dunia ini ...

Jumat, 13 Januari 2017

Iblis hanya dan hanya sujud kepada Allah ...
Namun karena Al Kibru, Iblis diusir dari Surga ...

Al Kibru merupakan salah satu penyakit hati yang membinasakan ...
Menolak perintah Allah dan meremehkan manusia itulah Al Kibru ...

Jika Iblis yang ahli ibadah, dengan sujud hanya kepada Allah saja bisa diusir dari Surga ...
Bagaimana kelak nasib manusia jaman sekarang yang malah meminta-minta kepada Iblis untuk mencari kekayaan dan juga Al Kibru ..?
Ingatlah Al Kibru adalah Kesombongan ...!

Jumat, 06 Januari 2017

Harta wajib dijaga, supaya tidak hilang ...
Tapi Ilmu agama yg menjaga kita, supaya tidak tersesat ...

Harta akan berkurang, jika kita manfaatkan ...
Tapi Ilmu malah semakin bertambah,  jika kita ajarkan ...

Harta yang banyak, cenderung menjadikan kita semakin kikir ...
Tapi Ilmu agama yg banyak, malah menjadikan kita dermawan ...

Namun jaman telah berubah ...
Tanpa harta, kita tidak akan bisa hidup dijaman ini, meskipun memiliki ilmu yang banyak ...
Hidup memang wajib punya harta, namun harta bukanlah penentu kehidupan selanjutnya ...

Minggu, 01 Januari 2017

Tahun baru 2017M telah tiba ...
Marilah kita sambut dng penuh ketertundukan, mawas diri dan menghitung2 amal baik dan buruk kita ...
Karena, kita semakin dekat menuju kepadaNya ...
Tidak usah mencari permusuhan dan perpecahan ....
Tapi carilah persaudaraan dan persahabatan, meskipun mereka tidak menyukai kita ...
Itu memudahkan kita dalam menghadapNya, yang waktunya semakin dekat !